•   (021) 7420931 / (021) 7442802
  •   (021) 7402932
  • Pilih Bahasa:
  • Versi Bahasa Indonesia
  • English Version

PENYERTAAN TUHAN YANG MENEGUHKAN

Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang meneguhkan aku.
(Mazmur 23: 4)

Pada masa pandemi Covid-19, seorang pelayan Tuhan diminta untuk melayani ibadah pemakaman seorang anggota jemaat yang meninggal karena virus tersebut. Ia harus memasuki kamar rumah sakit tempat jenazah sedang dipersiapkan untuk dimakamkan. Situasi rumah sakit yang menerapkan protokol kesehatan yang ketat membuat suasana sangat mencekam. Keadaan di bangsal pasien Covid-19 sangat berisiko bagi orang sehat yang memasukinya. Namun, dengan keyakinan akan penyertaan Tuhan, pelayan Tuhan itu tetap melakukan tugasnya dengan keteguhan hati hingga jenazah selesai dimakamkan. Dan Tuhan melindunginya dari bahaya.

Sahabat Senior, dalam kehidupan ini mungkin saja kita harus melalui sebuah situasi yang tidak menyenangkan, yang oleh pemazmur disebut sebagai lembah kekelaman. Mungkin kita menderita sakit, atau kita harus hidup sendirian karena orang- orang yang kita kasihi lebih dahulu meninggalkan kita. Saat itu semua terjadi kita pasti merasakan sedih dan kesepian. Jika hal-hal itu terjadi dan kita tidak bisa menghindarinya, maka kita harus mengingat janji Tuhan bahwa Ia akan selalu menyertai kita di saat perjalanan hidup terasa berat. Penyertaan Tuhan akan meneguhkan dan menguatkan kita melewati masa-masa yang berat itu..

DOA::
Ya Tuhan, terima kasih atas penyertaan-Mu dalam situasi yang berbahaya. Kami mau tetap teguh dan merasa aman dalam perlindungan-Mu. Amin

Sumber: https://www.ykb-wasiat.org/2024/04/18/ Jendela Hati 18 April 2024